Rabu, 09 September 2020

Wirausaha Kerajinan dari Bahan Limbah Berbentuk Bangun Datar

Kompetensi Dasar

3.1   Memahami perencanaan usaha kerajinan dari bahan limbah berbentuk bangun datar (sebagai solusi dari masalah lingkungan hidup) meliputi  ide, peluang usaha, sumber daya, administrasi dan pemasaran

4.1   Menyusun perencanaan usaha kerajinan dari bahan limbah berbentuk bangun datar (sebagai solusi dari masalah lingkungan hidup) meliputi  ide, peluang usaha, sumber daya, administrasi dan pemasaran


Tujuan Pembelajaran:

Peserta didik dapat

1. Mengidentifikasi kerajinan dari limbah berbentuk bangun datar 

2. Menentukan peluang usaha kerajinan dari limbah berbentuk bangun datar

3. Merancang perancanaan usaha kerajinan dari limbah berbentuk bangun datar

Pengantar

Produk kerajinan pada awalnya dibuat untuk tujuan fungsional, baik untuk kepentingan keagamaan (religius) maupun kebutuhan praktis. Produk kerajinan tersebut berupa peninggalan pada zaman batu seperti artefak-artefak kapak dan perkakas; pada zaman logam berupa nekara, moko, candrasa, kapak, bejana, hingga perhiasan seperti gelang, kalung, dan cincin. Benda-benda tersebut dipakai sebagai perhiasan dan properti upacara ritual adat berbagai suku serta kegiatan ritual yang bersifat kepercayaan seperti penghormatan terhadap arwah nenek moyang. Sejalan dengan perkembangan zaman konsep karya kerajinan terus berkembang. Pembuatan karya kerajinan yang pada awalnya untuk kepentingan fungsional, dalam perkembangannya mengalami pergeseran orientasi ke arah nilai keindahan (estetis).

Kekayaan alam Indonesia merupakan modal untuk menghasilkan produk kerajinan. Sejak dahulu rakyat Indonesia telah menggunakan produk kerajinan untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari. Kekayaan alam Indonesia merupakan anugerah Tuhan Yang Maha Esa. Oleh karena itu, kita harus memuji ciptaan Tuhan Yang Maha Agung ini. Produk kerajinan lebih banyak memanfaatkan bahan-bahan alam. Ada juga yang memanfaatkan bahan limbah sebagai bahan kerajinan seperti limbah kertas, plastik, karet, dan logam. Bagaimana pendapatmu ketika melihat sampah yang berserakan, tidak teratur di suatu tempat? Tentunya sampah atau limbah tersebut dapat membuat pemandangan menjadi tidak indah, menghasilkan bau tidak sedap, dan dampaknya akan merusak lingkungan. Limbah tersebut sebenarnya dapat dimanfaatkan sebagai barang kerajinan yang bermanfaat bagi kehidupan manusia.

Secara umum ada dua macam limbah yang sudah kalian kenal, yaitu 

1. Limbah organik 

Limbah organik adalah limbah yang bisa dengan mudah diuraikan atau mudah membusuk. Limbah organik mengandung unsur karbon. Limbah organik dapat ditemui dalam kehidupan sehari-hari, contohnya kulit buah, sayuran, kotoran manusia, dan hewan. 

2. Limbah anorganik

Limbah anorganik adalah jenis limbah yang berwujud padat, sangat sulit atau bahkan sulit untuk diuraikan atau tidak bisa membusuk. Limbah anorganik relatif sulit terurai. Beberapa bisa terurai, tetapi memerlukan waktu yang lama. Limbah tersebut berasal dari sumber daya alam yang berasal dari pertambangan seperti minyak bumi, batubara, besi, timah, dan nikel.

Limbah anorganik umumnya berasal dari kegiatan industri, pertambangan, dan domestik yaitu dari sampah rumah tangga, seperti kaleng bekas, botol, plastik, karet sintetis, potongan atau pelat dari logam, berbagai jenis batu-batuan, dan pecahpecahan gelas. Limbah anorganik yang dapat didaur ulang contohnya sampah plastik, logam, kaca, plastik, dan kaleng. Limbah-limbah anorganik dapat dipilah-pilah sesuai kebutuhan, jika dinilai tidak layak pakai maka limbah anorganik dapat dilebur. Sedangkan limbah yang masih dalam kondisi baik, dapat dimanfaatkan kembali menjadi karya kerajinan. Jika limbah sudah beralih manfaat menjadi barang kerajinan, maka secara ekonomi nilainya akan meningkat. Kita patut bersyukur bahwa limbah anorganik juga dapat memberi manfaat untuk manusia.

A. Perencanaan Usaha Kerajinan dari Bahan Limbah Berbentuk Bangun Datar

Aspek-aspek penting dalam perencanaan usaha kerajinan dari bahan limbah berbentuk bangun datar adalah:

1. Ide dan Peluang Usaha Kerajinan dari Bahan Limbah Berbentuk Bangun Datar

Seorang wirausahawan harus dapat memanfaatkan peluang usaha secara sistematis dimulai dari analisis sumber-sumber peluang usaha secara luas. Persiapan yang dapat kalian lakukan dalam menganalisis peluang usaha sebagai berikut.

a. Meneliti berapa luas usaha yang akan dipilih.

b. Bentuk usaha apa yang akan dipilih.

c. Jenis usaha apa yang akan ditekuni.

d. Informasi usaha yang akan diterima.

e. Ada atau tidaknya peta usaha yang menguntungkan.

Setelah mengidentifikasi peluang usaha, seorang wirausaha kerajinan memilih jenis usaha produk kerajinan. Proses pemilihan ini melalui tahapan analisis yang cermat. Untuk itu diperlukan pertimbangan yang matang, biasanya disebut evaluasi dengan kriteria yang telah dikembangkan sesuai kebutuhan.

Menganalisis peluang usaha pada produk kerajinan dimaksudkan untuk menemukan peluang dan potensi usaha yang dapat dimanfaatkan, serta untuk mengetahui besarnya potensi usaha yang tersedia dan berapa lama usaha tersebut dapat bertahan. Ancaman dan peluang selalu menyertai suatu usaha sehingga penting untuk melihat dan memantau perubahan lingkungan dan kemampuan adaptasi dari suatu usaha agar dapat tumbuh dan bertahan dalam persaingan.

Pemetaan potensi usaha produk kerajinan dari bahan limbah berbentuk bangun datar dapat didasarkan pada ciri khas kerajinan dari masing-masing daerah. Pemetaan potensi menjadi sangat penting untuk mendorong pertumbuhan dan pemerataan ekonomi daerah. Terdapat beberapa cara atau metode dalam melakuan pemetaan potensi usaha, baik secara kuantitaif maupun kualitatif.

Analisis SWOT (Strenght, Weakness, Opportunity, Threat) adalah suatu kajian terhadap lingkungan internal dan eksternal perusahaan. Analisis ini didahului oleh proses identifikasi faktor eksternal dan internal untuk menentukan strategi terbaik, kemudian dilakukan pembobotan terhadap tiap unsur SWOT berdasarkan tingkat kepentingan.

Analisis internal lebih menitikberatkan pada aspek kekuatan (strenght) dan kelemahan (weakness), sedangkan analisis eksternal untuk menggali danmengidentifikasi semua gejala peluang (opportunity) yang adadan yang akan datang serta ancaman (threat) dari kemungkinan adanya pesaing/calon pesaing.

Analisis SWOT digunakan untuk mengetahui langkah-langkah yang perlu dilakukan dalam pengembangan usaha produk kerajinan sebagai alat penyusun strategi. Analisis SWOT didasarkan pada logika untuk memaksimalkan kekuatan dan peluang yang secara bersamaan dapat mengatasi kelemahan dan ancaman. Dengan analisis SWOT dapat ditentukan strategi pengembangan usaha produk kerajinan dalam jangka panjang sehingga tujuan dapat dicapai dengan jelas dan dapat dilakukan pengambilan keputusan secara cepat. Menganalisis peluang usaha bertujuan untuk mencari dan melaksanakan kegiatan usaha yang menguntungkan. Rencana dalam berwirausaha perlu dianalisis untuk mengenali kelemahan-kelemahan yang dapat mengakibatkan kesulitan-kesulitan keberlangsungan usaha. Analisis usaha ini juga dapat digunakan untuk mencari strategi alternatif dalam bidang penjualan, bauran produk, investasi, pengembangan staf, pengendalian usaha, pengendalian biaya, dan lain-lain.

Secara rinci ada beberapa langkah yang perlu diperhatikan dalam menganalisis peluang usaha produk kerajinan dari bahan limbah berbentuk bangun datar, sebagai berikut.

a. Penetapan Kelayakan Usaha

Hal-hal penting yang harus dilakukan pada saat penetapan kelayakan usaha adalah kemampuan untuk menemukan jawaban tentang apakah peluang usaha produk kerajinan yang ditetapkan dapat dijual, berapa biaya yang dikeluarkan serta mampukah produk kerajinan usaha tersebut menghasilkan laba. Pada tahap analisis kelayakan usaha produk kerajinan ini ada beberapa langkah yang harus kalian lakukan.

1) Analisis Kelayakan Teknis

Dalam melaksanakan analisis kelayakan teknis perlu diperhatikan berbagai macam teknis pembuatan karya kerajinan. Ada berbagai macam teknis yang dapat dilakukan dalam pembuatan produk kerajinan dari bahan limbah berbentuk bangun datar, misalnya teknik anyam, teknik kolase, dan lain-lain. Teknik pembuatan karya kerajinan tersebut harus dianalisis untuk memutuskan jenis usaha kerajinan yang tepat dan memenuhi kebutuhan.

2) Analisis Peluang Pasar

Apabila ingin mendirikan usaha kerajinan dari bahan limbah berbentuk bangun datar, kalian harus mengetahui informasi tentang pasar, karena tujuan usaha ini untuk memenuhi permintaan pasar. Oleh karena itu, diperlukan riset pasar. Riset ini dilakukan untuk menemukan pasar yang menguntungkan, memilih produk kerajinan dari bahan limbah yang dapat dijual, menerapkan teknik pemasaran yang baik, dan merencanakan sasaran pelanggan. Riset pasar bertujuan untuk mengumpulkan informasi dalam rangka pengambilan keputusan tentang usaha kerajinan yang akan dibuka.

3) Menentukan Segmen Pasar

Langkah ketiga ini terkait dengan perkiraan konsumen potensial dari produk kerajinan yang sudah ditetapkan. Langkah ini juga bertujuan untuk mengetahui pembeli tiap-tiap segmen pasar saat ini dan yang akan datang. Salah satu cara untuk mendapatkan informasi ini adalah dengan memilih agen untuk menguji pasar.

4) Sumber Informasi Pasar

Informasi pasar digunakan untuk mengevaluasi peluang pasar masa sekarang dan yang akan datang dari usaha produk kerajinan tersebut. Dua pendekatan untuk memperoleh informasi tersebut dilakukan dengan mengadakan penelitian secara spesifik untuk mengumpulkan data primer, dan menemukan data-data relevan yang berasal dari lembaga seperti badan pusat stastistik, kantor dinas pariwisata dan perindustrian, maupun biro penelitian yang disebut dengan data sekunder.

5) Uji Coba Menjual

Uji coba pasar cenderung menjadi teknik riset utama untuk mengurangi risiko pada usaha produk kerajinan dan menilai keberhasilannya. Metode yang digunakan dalam uji coba pasar antara lain pameran perdagangan, menjual pada sejumlah konsumen terbatas, dan menggunakan uji coba pasar di mana penerimaan calon pembeli bisa diamati dan dianalisis lebih dekat. Uji coba pasar juga memberikan kemungkinan piluang dalam pemasaran, distribusi dan pelayanan.

6) Studi Kelayakan Pasar

Studi kelayakan pasar bagi usaha baru cenderung memakan waktu dan merupakan kegiatan yang rumit. Bagaimanapun kegiatan ini harus dilakukan untuk mengurangi risiko kerugian dan kegagalan usaha produk kerajinan.

b. Analisis Kelayakan Finansial

Analisis kelayakan finansial merupakan landasan untuk menentukan sumber daya finansial yang diperlukan untuk tingkat kegiatan tertentu dan laba yang bisa diharapkan. Kebutuhan finansial dan pengembalian (return) bisa sangat berbeda tergantung pada pemilihan alternatif yang ada bagi usaha baru.

Ada dua langkah dasar sebagai alternatif dalam analisis kelayakan finansial, yaitu:

1) Penentuan kebutuhan finansial total dengan dana yang diperlukan untuk operasional 

Kebutuhan finansial hendaknya diproyeksikan tiap bulan atau bahkan mingguan sekurang-kurangnya untuk operasi tahun pertama dari usaha produk kerajinan baru. Selanjutnya diperlukan juga proyeksi kebutuhan keuangan untuk tiga sampai lima tahun yang akan datang.

2) Penentuan sumber daya finansial yang tersedia

Langkah kedua dalam analisis kelayakan finansial ini adalah proyeksi sumber daya finansial yang tersedia dan dana-dana yang akan dihasilkan dalam operasi perusahaan. Dalam menentukan sumber daya finansial potensial yang tersedia harus dibedakan sumber finansial jangka pendek, menengah, dan jangka panjang.

c. Membedakan Persaingan

Semua usaha produk kerajinan akan menghadapi persaingan baik persaingan langsung yaitu dari produk kerajinan yang sejenis maupun dengan produk perusahaan kerajinan lain pada pasar yang sama. Analisis persaingan ini sangat penting dalam rangka pengembangan dan keberlanjutan usaha produk kerajinan yang dikembangkan.

Analisis SWOT dapat dilakukan dengan mewawancarai pengusaha kerajinan menggunakan kuisioner. Aspek penting yang perlu disampaikan pada saat mewawancarai pengusaha antara lain aspek sosial, ekonomi, dan teknik produksi untuk mengidentifikasi faktor internal dan eksternal yang mempengaruhi keberhasilan usaha produk kerajinan.

Upaya untuk mengembangkan ide dan peluang usaha harus dikaitkan dengan kemampuan wirausaha dalam mengelola situasi dan peluang pasar. Untuk membentuk proses pengembangan ide, wirausahawan perlu memberikan kebebasan dan dorongan kepada para karyawannya agar mereka berani mengembangkan ide-ide dalam peluang usahanya.

Tujuan dalam mengembangkan ide dan peluang usaha pada produk kerajinan sebagai berikut.

a. Ide dalam pembuatan produk agar diminati konsumen.

b. Ide dalam pembuatan produk agar dapat memenangkan persaingan.

c. Ide dalam pembuatan dan pendayagunaan sumber-sumber produksi.

d. Ide yang dapat mencegah kebosanan konsumen di dalam pembelian dan penggunaan produk.

e. Ide dalam pembuatan desain, model, corak, warna produk agar disenangi konsumen.

Berikut ini adalah hasil dari kerajinan dari limbah berbentuk bangun datar


Kerajinan di atas merupakan hasil kreasi dari kulit jagung. Kreasi yang lain dapat dibuat menjadi berbagai bentuk dari bahan limbah yang bermanfaat dan memiliki nilai jual

Aktivitas 1

Identifikasi minimal 3 jenis kerajinan dan nama kerajinan, sumber atau bahan membuat kerajinan tersebut serta peluang usaha, serta fungsi dari kerajinan tersebut.

Contoh deskripsi:

Nama Kerajinan : Bunga meja

Sumber/bahan : dari limbah kulit jagung

Fungsi: estetika/keindahan yaitu hiasan di meja

Peluang usaha: dapat dijadikan peluang usaha yang menjanjikan dan dijual sebagai tambahan modal keluarga.

Anak-anak dapat menjawab pertanyaan dengan memberikan komentar di bagian blog ini atau mengirimkan ke https://forms.gle/GVkmo2GN6fxHcpsE7 atau ke WA ibu jika mengalami kesulitan  082153487574 dengan format sebagai berikut.

No.

Jenis atau nama kerajinan

Sumber/Bahan

Fungsi

Peluang Usaha

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 


11 komentar:

  1. Nama: heri setiawan
    1.nama kerajinan: keset atau taplak meja
    Bahan/sumber: kain perca atau kain sisa tekstil
    Fungsi:interior/ digunakana dalam ruangan atau rumah.
    Peluang usaha: dapat dijadikan usaha sambilan yang menguntungkan

    BalasHapus
  2. Heri setiawan
    2. Nama kerajinan:lukisan cangkang telur
    Bahan/sumber: cangkang telur
    Fungsi:lukisan atau hiasan indah di ruangan
    Peluang usaha: tinggi dan berkereatif bagi senimana.

    BalasHapus
  3. Heri setiawan
    3.nama kerajinan: tempat sampah dari ban bekas
    Sumber/bahan: ban bekas
    Fungsi: tempat membuang sampah di sekitar sekolah atau perumahan.
    Peluang usaha: lumayan tinggi di karenakan negara kita termasuk penyuplai sampah terbanyak di dunia

    BalasHapus
  4. Nama kerajinan : keset atau taplak kain perca
    Sumber/bahan : dari limbah yang cukup umum menggunakan bahan
    kain perca atau kain sisa dari pembuatan pakaian
    atau produk tekstil lainnya.
    Fungsi : menampilkan keindahan warna yang beragam sehingga
    menampilkan kesan menarik ketika masuk rumah.
    Peluang usaha : dapat di jadikan peluang bisnis yang sangat
    menguntungkan, bagi para pembuat kerajinan

    BalasHapus
  5. Nama kerajinan: rumah-rumahan dari stik es krim .
    Sumber/bahan: dari bahan yang sering kita jumpai yaitu stik es krim yang sering kita buang atau tidak kita pakai setelah kita memakan es kirim nya .
    Fungsi: untuk pajangan ruangan atau hiasan ruang tamu
    Peluang usaha:dapat di jadikan usaha sambilan yg sangat menguntungkan dan bernilai cukup tinggi dan banyak di minati di luar negri atau pun di dalam negri ,bagi para pengrajin tangan.

    BalasHapus
  6. Nama:Wiji lestari
    1.nama kerajinan:membuat asbak rokok
    Sumber/bahan:tanah liat/kaca
    Fungsi:buat membuang kotoran rokok
    Peluang usaha:Dapat di jual di toko/di pasar

    BalasHapus
  7. Nama:Wiji lestari
    2.nama kerajinan:tempat make up
    Sumber/bahan:kerdus bekas dan bungkus kado
    Fungsi:tempat make up/tempat barang kecil
    Peluang usaha:dapat di jadikan kerja sampingan/peluang waktu

    BalasHapus
  8. Nama: Wiji lestari
    3.nama kerajinan:bunga plastik
    Sumber/ bahan:plastik dan kawat
    Fungsi:buat hiasan rumah/hiasan kamar
    Peluang usaha:biasa di jual/d buat hiasan rumah sendri

    BalasHapus
  9. Nama kerajinan: tempat majalah dari gerdus
    Sumber/bahan :kardus bekas
    Fungsi: untuk tempat majalah bisa juga dijadikan tempat buku juga
    Peluang usaha: dapat di jadikan usaha kecil kecilan dan kreatif

    BalasHapus
  10. Nama kerajinan : bunga dari kertas batang dari botol bekas
    Sumber/bahan :botol bekas dan kertas
    Fungsi: jadi hiasan meja
    Peluang usaha :memiliki daya tarik tersendiri dan memiliki nilai jual

    BalasHapus
  11. Baik anak2 kelas XI MIPA, tgsnya secara lengkap di setor di WA atau di link yang diberikan

    BalasHapus

Makanan Tradisional Khas Kalteng yang dimodifikasi

Gambar 1. Oseng Lantar/Sulur Berbagai jenis makanan tradisional khas Kalimantan Tengah beraneka ragam, baik berbahan nabati dan hewani. Bebe...